Kapan Anak Bayi Tumbuh Gigi Usia Berapa dan Bagaimana Cara Merawatnya ?

Kapan anak tumbuh gigi usia berapa dan bagaimana cara merawatnya ini penting bagi bunda apalagi baru-baru punya bayi agar tahu apa saja tindakan yang harus dilakukan jika berjalan tidak seperti biasanya .

Kapan Anak Bayi Tumbuh Gigi Usia Berapa dan Bagaimana Cara Merawatnya ?

Baiklah pertama kita bahas tentang Kapan Anak Bayi Tumbuh Gigi Usia Berapa ? Pada umumnya gigi susu anak tumbuh pertama kali saat anak berusia +/- 6 bulan. Diawali dengan gigi seri bawah yang rata-rata tumbuh sekitar usia 6-10 bulan, sedangkan gigi seri atas tumbuh sekitar usia 8-12 bulan. 

Meski demikian, kecepatan pertumbuhan gigi antara anak yang satu dengan anak lainnya belum tentu sama. Ada yang tumbuh lebih cepat tapi ada juga yang lebih lama. Tidak sedikit anak yang baru tumbuh gigi pertama saat usianya mencapai 1 tahun, dan saat gigi tersebut keluar boleh jadi lebih dari satu gigi dalam waktu bersamaan. Hal tersebut adalah variasi normal dan tidak perlu dikhawatirkan.

Jika anak sudah berumur 8 bulan belum juga tumbuh gigi itu bukan pertanda tidak normal, jadi orang tua tidak perlu terlalu risau, namun untuk lebih menenangkan hati silahkan konsultasikan dengan dokter anak.

Kapan Anak Bayi Tumbuh Gigi Usia Berapa dan Bagaimana Cara Merawatnya ?
Bagai mana jika gigii bayi belum tumbuh ?


Perlu diingan bahwa ada banyak faktor yang mempengaruhi kecepatan pertumbuhan gigi anak. Proses pembentukan gigi sudah dimulai saat anak masih dalam kandungan ibu, kira-kira saat janin berusia 4 bulan. Kemungkinan gigi susu tumbuh lebih lambat dari yang semestinya lebih besar pada anak yang lahir prematur atau berat badan bayi lahir kurang, karena proses pertumbuhan dan perkembangannya secara umum belum sempurna termasuk juga giginya.

Jika gigi susu terlambat tumbuh padahal anak lahir cukup bulan, maka tentu ada faktor lain diantaranya pola makan anak. Jika selama ini bayi hanya diberi makanan yang lunak saja maka sebaiknya anak mulai dikenalkan dengan makanan yang bertekstur dan agak kasar. Tentunya cara memasak dan jenis makanan disesuaikan dengan usia bayi. Perlu diketahui, makanan yang lunak kurang memberi rangsangan bagi pertumbuhan gigi dan rahang anak. Justru dengan diberi makanan yang agak sedikit lebih keras, otot-otot pengunyahan, gigi dan tulang rahang akan bekerja lebih keras dan memberi stimulasi bagi pertumbuhan gigi dan tulang. 

Pertumbuhan gigi juga dapat dirangsang dengan memberi anak mainan yang dapat digigit-gigit. Fungsinya sama, yaitu untuk memberi stimulasi bagi gigi dan tulang. Namun jangan lupa memperhatikan kebersihan mainan tersebut mengingat mainan itu akan masuk ke mulut anak, dan pilih mainan yang aman dan bebas zat beracun. Lebih simpulnya lihat di bawah ini :

Cara Merangsang gigi bayi

  1. Memberi mainan yang berguna untuk menstimulus pertumbuhan gigi sering disebut dengan teether. Sebenarnya penggunaan mainan ini dianjurkan sejak umur 5 bulan, sebab dipercaya bahwa teether memang bergunan untuk mempercepat tumbuh gigi. Pilihlah teether terbuat dari bahan yang aman. Pada umumnya semuanya terbuat dari karet.
  2. Kandungan kalsium pada susu juga sangat membantu pertumbuhan gigi anak, oleh karena itu walaupun anak sudah lebih dari 6 bulan usahakan tetap memberi ASI yang cukup (susu bantu).
  3. Beri makanan pembantu ASI yang mengandung kalsium seperti ikan laut dan beberapa jenis sayuran.
  4. Orang tua jangan terlalu khawatir, sebab banyak juga bayi baru tumbuh gigi pada umur 10 bulan bahkan 1 tahun.
Bagi sebagian bayi, pertumbuhan gigi dapat diartikan sebagai suatu masa ketidaknyamanan yang teramat dan juga suatu waktu dimana ia akan banyak menangis karena pertumbuhan tersebut. Sedangkan bayi yang lain mungkin saja melewati masa pertumbuhan gigi dengan cukup cepat, bahkan tanpa adanya terlalu banyak keluhan.

Tanda-tanda bayi akan tumbuh gigi:

Si kecil sering gigit jari atau benda, kadang digigit seperti orang yang gemas bahkan jari kitapun kalau diletakkan digenggamannya akan diarahkannya mulut untuk digigit.
Tampak pembengkakan jelas pada gusi bayi, biasanya lebih dulu terlihat pada gusi bawah.

Untuk itu ketika umur bayi sudah mencapai 6 - 7 bulan sebaiknya jangan meletakkan sembarangan benda di dekat mereka. Sebab saat ini anak sangat suka menggigit apapun yang dapat dijangkaunya. Selalu pastikan mereka mengenakan pakaian yang bersih dan tidak ada juntaian mainan atau pernak pernik pada baju tersebut, akan sangat berbahaya jika pernak-pernik tersebut digigit dan tertelan.

Bagaimana Cara Merawat Gigi dan Gusi Bayi ?

Seperti tadi kita ketahui bahwa umur 6 - 7 bulan, ada juga yang lebih lama dari itu. Adanya pembengkakan gusi, sering menggigit-gigit sesuatu , dan sedikit lebih rewel dari biasanya merupakan tanda-tanda akan tumbuhnya gigi pada anak. Gigi si kecil disebut dengan gigi susu, sifatnya lebih lunak dari gigi sejati pada orang tua.

Karena sifat lunak ini maka gigi bayi sangat mudah rusak dan menguning, untuk itu diperlukan perawatan tepat. Anak 3 tahun mungkin sudah bisa menggosok gigi sendiri atau selayaknya kita menggosok dengan sikat dan pasta gigi. Cara membersihkan gigi bayi berbeda dengan orang tua, begitu juga dengan peralatan yang digunakan. Maka dari itu mari kita lihat cara merawat gigii bayi di bawah ini :

Tips Cara merawat mulut bayi pada saat usia 0 – 6 bulan:


Meskipun gigi bayi belum tumbuh, ingat selalu untuk membersihkan gusi, pipi bagian dalam, serta lidah bayi dengan menggunakan kassa steril yang dilembabkan dengan air matang, minimal dua kali sehari.
  1. Jangan biarkan bayi tidur sambil minum susu dengan menggunakan botol susunya.
  2. Jangan menambah rasa manis pada susu seperti madu atau saccorit .
  3. Bersihkan/ sterilkan empeng secara berkala.
  4. Selalu gunakan dot yang bersih saat memberikan ASI atau susu formula dengan botol susu.
Baca juga : Karang Gigi dan Pembersih Karang

Cara merawat gigi bayi pada usia 7-12 bulan

  1. Tanyakan dokter anak atau dokter gigi apakah bayi anda mendapat cukup fluor.
  2. Bersihkan mulut bayi dengan kassa steril yang telah dilembabkan dengan air matang, minimal dua kali sehari.
  3. Jangan biarkan bayi tidur sambil minum susu dengan menggunakan botol susunya.
  4. Biasakan untuk memberi air putih setelah bayi anda minum susu agar sisa susu di mulutnya terbilas.
  5. Saat gigi mulai tumbuh, mulailah membersihkannya dengan menggunakan kain lembab. Bersihkan setiap permukaan gigi dan batas antara gigi dengan gusi secara seksama, karena makanan seringkali tertinggal di permukaan itu.
  6. Saat gigi geraham bayi mulai tumbuh, mulai gunakan sikat gigi yang kecil dengan permukaan lembut dan dari bahan nilon.
  7. Jangan gunakan pasta gigi dan saat menyikat gigi bayi, selalu basahi sikat gigi dengan air.
  8. Setelah 6 bulan sejak gigi pertama tumbuh, periksakan gigi anak anda ke dokter gigi, atau saat usia anak telah mencapai 1 tahun.

Jagalah kesehatan gigi bayi bunda agar terhindar dari kerusakan dini, seperti gigi berlubang. Gigi dan gusi yang sehat saat bayi merupakan bakal gigi dan gusi yang sehat saat dewasa dan tua nanti .
Continue reading