Obat Tradisional Sakit Gigi dan Gusi Bengkak Pipi Tembem

Obat Tradisional Sakit Gigi . Kadang kala saat anda sakit gigi maka gusi pun bengkka dan pipi pun jadi tembem alia membengkak bukan karena gemuk tapi karena sakit gigi yang anda alami .

Banyak bahan alami atau obat tradisional sakit gigi yang bisa kita gunaka untuk menghilangkan sakit gigi baik berlubang atau pun tidak .
Bahan- bahan tersebut sudah terbukti ampuh digunakan untuk mengatasi sakit gigi dan gusi sejak jaman nenek moyang kita . Bahan herbal tersebut adalah demikian ini .

Obat Tradisional Sakit Gigi dan Gusi Bengkak Pipi Tembem


1. Kunyit
Obat Tradisional Sakit Gigi Kunyi adalah bahan rempah dapur namun juga kita bisa andalkan untuk mendopik badan agar terhindar dan juga meredakan sakit gigi seperti sobat saat ini . siapkan kunyit secukupnya kemudian bakar kunyit kedalam bara api. Setalah kunyit dibakar, tumbuk kunyit sampai halus/ hancur. Nah bubuk inilah yang nantinya dapat anda gunakan untuk bedak gigi. Taburkan kunyit yang halus di permukaan gigi yang sakit.

2. Rumput Gandum
Ini bisa digunaka untuk Obat Tradisional Sakit Gigi dan Gusi Bengkakkarena rumput gandum ini berfungsi sebagai anti bakteri dapat meredakan rasa sakit. Blender rumput gandum kemudian peras. Perasannya gunakan untuk berkumur, ia akan menyerap racun dalam gusi, mengurangu pertumbuhan bakteri dalam mulut dan mencegah infeksi berkelanjutan. Untuk lebih mudah rumput gandum bisa langsung dikunyah.

3.Merica dan Garam
Obat alami yang ke 3 adalah garam dan merica  duet Campuran merica dan garam cukup efektif pada gigi sensitif anda .
Aduk 1 sdt merica dan 1 sdt garam dengan beberapa tes air hingga berbentuk pasta.
Tempelkan pasta tadi ke tempat gigi yang sakit selama beberapa menit.
 Lakukan proses ini selama beberapa hari. Sampai sembuh .

4. Mentimun
Buah mentimun mungkin terkenal manfaatnya untuk kulit, namun ternyata timun bisa dimanfaatkan untuk mengobati sakit gigi anda. Adapun cara pembuatan obatnya adalah sbb: siapkan buah mentimun lalu potong-potong kecil dan masukan ke bagian gigi yang berlubang/ gigi sakit. Setelah terasa gigi anda reda maka cabut kembali . Bisa 15 menit atau lebih .

5. Bunga matahari
Obat Tradisional Sakit Gigi selanjutnya dengan mengunkan bunga matahri .Sediakan  Bunga matahari (60 gram), Jahe (5 gram), dan air (600 cc). Setelah itu rebus dengan 600 cc air hingga tersisi 300cc air. Kemudian airnya disaring dan diminum sewaktu masih hangat. Lakukan setiap hari sampai gigi anda kembali pulih sehat .

Itulah bahan bahan untuk obat tradisional sakit gigi selamat mecoba , dan jika sudah mencoba bahan di atas namut tetap gigi anda sakit maka segera konsultasi pada dokter gigi .
Continue reading

Struktur Anatomi Gigi dan Mulut manusia dan Fungsinya

Anatomi gigi dan mulut . mulut dan gigi adalah organ tubuh yang selalu kita manfaatkan dalam sehari-hari tanpa mulut kita tidak bisa bertahan hidpu sebab akan sulit dalam asupan makanan . Disini kami akan menjelasakan anatomi mulut dan gigi dengan tujuan kita bisa lebih menjaga dan mensyukuri anugrah Allah ini kepada kita .

Anatomi Gigi dan Mulut manusia dan Fungsinya

Struktur Anatomi Gigi dan Mulut manusia dan Fungsinya

A. Anatomi Mulut dan Fungsinya .


Peratam kita bahasa adalah mulut karena ulut adalah wadah gigi kita . Mulut adalah merupakan jalan masuk sistem pencernaan berisi organ asesoris berfungsi dalam proses awal pencernaan Rongga vestibulum terletak antara gigi, bibir dan pipi sebagai batas luarnya. Mari kita lihat secara detail .

b. Struktur Mulut Dan Fungsinya

  1. Mulut, seperti banyak organ dalam tubuh manusia, adalah rongga-rongga. Bagian depan dari gigi disebut ruang depan, sementara bagian belakang adalah mulut itu sendiri. Dasar mulut yang terbentuk dari lembaran jaringan otot yang melekat pada permukaan bagian dalam tulang rahang, atau mandibula. Dinding samping yang dibentuk oleh pipi, yang cukup fleksibel untuk memungkinkan mulut untuk membuka dan menutup.
    Bagian atas mulut yang dibentuk oleh langit-langit, lembaran tipis jaringan yang memisahkan mulut dari rongga hidung di atas. Di bagian belakang, rongga mulut bergabung dengan faring, sementara di depan berkomunikasi dengan luar melalui bibir.
    Kecuali untuk gigi, seluruh permukaan bagian dalam mulut dilapisi oleh selaput lendir. Di bagian belakang, membran melanjutkan dengan melapisi saluran pencernaan, dan di depan itu dilipat untuk membentuk bibir.
  2. Bibir dan Pipi
    Bibir dan pipi membantu memegang makanan di mulut dan menyimpannya di tempat untuk dikunyah. Mereka juga digunakan dalam pembentukan kata-kata untuk berbicara. Bibir mengandung banyak reseptor sensorik yang berguna untuk menilai suhu dan tekstur makanan.
  3. Langit-langit Mulut
    Langit-langit membentuk langit-langit mulut dan memisahkan mulut dari rongga hidung. Langit-langit terdiri dari dua bagian yang sangat berbeda. Bagian anterior (depan), langit-langit keras, didukung oleh tulang. Bagian posterior (belakang), langit-langit lunak, adalah otot rangka dan jaringan ikat. Posterior, langit-langit lunak berakhir dalam proyeksi yang disebut uvula. Selama menelan, langit-langit lunak dan uvula bergerak ke atas agar makanan tidak langsung masuk ke rongga hidung dan ke orofaring.
  4. Lidah
    Lidah, yang terdiri dari serat otot, melekat pada bagian belakang lantai mulut. Ketika tidak digunakan, itu terletak di antara gigi dan rahang bawah. Tugas yang paling penting adalah untuk memindahkan makanan di mulut selama mengunyah dan untuk membantu dalam pembuatan suara saat berbicara. Pada permukaan atas lidah terdapat sejumlah besar papila yang memberikan gesekan dan mengandung pengacap rasa.
  5. Amandel
    Di bagian belakang mulut adalah dua lipatan tipis jaringan di setiap sisi yang berjalan dari langit-langit lunak atas ke akar lidah bawah. Lipatan ini disebut pilar fauces. Ada pilar anterior (depan) dan posterior (belakang) di setiap sisi, dan antara pilar-pilar ini terletak amandel. Amandel adalah dua kelenjar kecil yang terbuat dari jaringan limfatik.
  6. Kelenjar Ludah
    Kelenjar ludah adalah kelenjar kecil, ditemukan di banyak bagian mulut, yang menghasilkan air liur. Semuanya terletak di bawah selaput lendir. Kelenjar ludah terbesar adalah kelenjar parotid yang terletak pada setiap sisi, hanya di depan telinga. Yang besar lainnya adalah kelenjar submandibula, di dasar mulut, dan kelenjar sublingual, di bawah lidah. Air liur membasahi makanan yang kita makan, yang membuat menelan lebih mudah; juga membantu dalam proses pencernaan, serta mengandung enzim amilase, yang memecah pati dalam makanan.
  7. Otot Mulut
    Berbagai bagian mulut harus membuat banyak gerakan halus dikendalikan agar kita dapat makan dan berbicara. Gerakan-gerakan ini semua disebabkan oleh banyak otot yang terletak di bawah selaput lendir, dan yang melekat pada kerangka, sering agak jauh dari mulut.
  8. Gigi
    Pada manusia, satu set lengkap gugur (primer) gigi mengandung 20 gigi. Ada 32 gigi secara lengkap permanen (sekunder) set. Bentuk masing-masing jenis gigi sesuai dengan cara menangani makanan. Di bagian depan delapan gigi berbentuk pahat berfungsi sebagai pemotongan, atau gigi seri. Di balik ini adalah empat gigi taring, dan di belakang ini adalah delapan premolar dan 12 gigi geraham.
Baca juga : Polip Gigi , Penyebab , Gejala , dan Cara Mencegahnya

b. Fungsi Mulut


1. Pertama, mulut adalah tempat di mana makanan mulai masuk kedalam tubuh dan di mana pencernaan dimulai (lihat sistem pencernaan). Mulut disesuaikan untuk menerima makanan yang konsumsi, memecahnya menjadi partikel kecil dengan pengunyahan, dan mencampurnya dengan air liur. Fungsi pencernaan mulut meliputi:

  • Mengunyah, menggiling, dan pencampuran makanan
  • Pembentukan bolus
  • Inisiasi proses pencernaan
  • menelan
  • rasa

2. Kedua, mulut adalah lorong antara faring (rongga yang menghubungkan hidung, mulut, dan laring) dan bagian luar tubuh. Hal demikian dapat digunakan untuk bernapas ketika hidung tidak memadai, seperti yang terjadi, selama latihan berat.

2. Ketiga, mulut memainkan peran penting dalam pidato (lihat suara), karena perubahan dalam bentuk mulut dan bibir memodifikasi suara yang dibuat oleh lipatan vokal (pita suara) sedemikian rupa sehingga menjadi yang disebut sebagai suku kata .

B. Struktur Anatomi Gigi Dan Fungsinya

a.Struktur atau Anatomi Gigi

Gigi manusia mempunyai anatomi sebagai berikut:

  1. Puncak gigi atau mahkota gigi (korona), adalah bagian yang tampak dari luar. Setiap jenis gigi mempunyai bentuk mahkota gigi yang berbeda-beda.
  2. Leher gigi (kolum), merupakan bagian gigi yang terlindung di dalam gusi dan merupakan batas antara mahkota dan akar gigi.
  3. Akar gigi (radiks), merupakan bagian gigi yang tertanam di dalam rahang. Akar gigi yang menancap pada tulang rahang tersebut berjumlah satu atau dua.
  4. Lapisan atau jaringan yang terdapat pada gigi manusia adalah:
  • Email merupakan bagian mahkota gigi dilapisi oleh lapisan atau jaringan keras yang mengandung kalsium dan berfungsi melindungi tulang gigi dengan zat yang sangat keras berada di bagian paling luar gigi manusia.
  • Tulang dentin adalah lapisan yang berada pada lapisan setelah email yang terbentuk dari zat kapur. berupa jaringan yang berwarna kekuningan.
  • Pulpa atau Rongga Gigi. berfungsi untuk memelihara seluruh gigi, dan serabut-serabut saraf yang mendeteksi tekanan, panas, dingin, dan sakit. Pulpa terdapat pada pembuluh darah dan saraf tersebut menjulur hingga akar gigi.
  • Semen. Merupakan lapisan keras yang memiliki konstruksi yang kuat melapisi akar gigi. Semen disebut juga Sementum merupakan bagian dari akar gigi yang berdampingan atau berbatasan langsung dengan tulang rahang tempat gigi manusia tumbuh.

b.Fungsi Gigi


Gigi pada manusia mempunyai fungsi sebagai berikut:

  1. Gigi depan/gigi seri (Incisivus) untuk menggigit, sedang gigi taring (Caninus) untuk merobek makanan dan gigi geraham yang letaknya di samping serta di belakang (paramolar/molar) adalah untuk mengunyah makanan.
  2. Untuk membantu berbicara mengucapkan beberapa huruf tertentu.
  3. Untuk estetik atau penampilan supaya cantik atau enak dipandang dan keserasian wajah.
  4. Perlindungan dan pengendalian dari debu, binatang kecil lainnya bahkan kuman serta benda luar yang masuk ke dalam mulut melalui bibir.
Demikianlah artikel anatomi gigi dan mulut . Semoga manfaat .
Continue reading

Polip Gigi , Penyebab , Gejala , dan Cara Mencegahnya Secara Tradisional

Polip gigi munkin masih asing diakalangan kita yang awam biasanya kita cuma tau gigi berlubang dan sakit gusi . Disini saya akan menjabarkan tentang polip gigi dan peneyababnya serta cara mencegah gigi dari gangguan polip itu sendiri .

Polip Gigi , Penyebab , Gejala , dan Cara Mencegahnya

Polip gigi atau polip pulpa adalah suatu inflamasi pulpa aktif yang disebabkan oleh suatu pembukaan karies luas pada pulpa muda. Gangguan ini ditandai oleh perkembangan jaringan granulasi, kadang-kadang tertutup oleh epitelium dan disebabkan karena iritasi tingkat rendah yang berlangsing lama.
Polip Gigi , Penyebab , Gejala , dan Cara Mencegahnya Secara Tradisional

Secara histopatalogis, permukaan polip pulpa ditutup epitelium skuamus yang bertingkat-tingkat. Polip pulpa gigi decidui lebih mungkin tertutup oleh epitelium skuamus yang bertingkat-tingkat atau berstrata daripada polip pulpa pada gigi permanen. Epitelium semacam itu dapat berasal dari gingiva atau sel epitel mukosa atau lidah yang baru saja mengalami deskuamasi. Jaringan di dalam kamar pulpa sering berubah menjadi jaringan granulasi, yang menonjol dari pulpa masuk ke dalam lesi karies. Jaringan granulasi adalah jaringan penghubung vaskular, muda dan berisi neutrofil polimorfonuklear, limfosit dan sel-sel plasma. Jaringan pulpa mengalami inflamasi kronis. Serabut saraf dapat ditemukan pada lapisan epitel.

Faktor Penyabab terjadinya polip antara lain :

  • Alergi terutama rinitis alergi.
  • Sinusitis kronik.
  • Iritasi.

Ciri dan Gejala Polip gigi

Pada kasus dengan polip yang kecil, biasanya tidak menimbulkan gejala, tapi jika polip berukuran besar bisa mengakibatkan beberapa gejala:

  • Sakit pada bagian wajah
  • Sakit kepala
  • Bersin
  • Indera penciuman dan indera perasa berkurang atau bahkan mati rasa
  • Hidung berair atau tersumbat
  • Lendir yang jatuh dari belakang hidung ke tenggorokan
  • Mendengkur
  • Rasa gatal di sekitar mata
  • Sakit pada gigi rahang atas
Baca juga :      7 Cara Merawat Gigi Berlubang
Beberapa gejala utama dari polip hidung mirip dengan gejala flu dan pilek. Tapi gejala flu dan pilek akan menghilang setelah beberapa hari. Gejala polip hidung tidak akan menghilang jika tidak ditangani. Segera temui dokter THT jika Anda merasa mengalami gejala polip hidung.

Cara Merawat Gigi untuk Mencegah Polip Gigi

Untuk pembahasan terakhir untuk menutup artikel ini adalah langkah-langkah untuk mencegah polop gigi sbb :
  1. Gunakan pasta gigi khusus berlubang yang mengandung fluoride untuk mencegah pembesaran lubang pada gigi. Gigi yang berlubang dan dibiarkan begitu saja rentan akan timbulnya polip pada gigi.
  2. Konsumsi multivitamin yang dapat membantu penyerapan kalsium untuk menguatkan gigi yang berlubang.
  3. Hindari makan dan minuman manis atau asam guna mencegah terjadinya rasa ngilu.
  4. Sikat gigi secara perlahan, gerakannya mulai dari bawah ke atas. Lakukan minimal dua kali sehari yakni pagi dan malam hari. Setelah sarapan dan malam hari menjelang tidur.
  5. Periksakan gigi secara rutin setiap enam bulan sekali guna memastikan kebersihan dan kesehatan gigi.
  6. Gunakan sikat gigi dengan bulu sikat yang lembut untuk menjangkau bagian terdalam.
  7. Tahap selanjutnya, dokter akan melakukan pengobatan. Jika kondisinya sudah membaik maka rasa ngilu sudah tidak dirasakan lagi dan dokter akan melakukan penambalan pada gigi guna mencegah timbulnya polip pada gigi Anda.
Dengan kamu merawat gigi dan menghindari makan maka akan terhinda dari penyakit polip gigi
Continue reading

7 Cara Merawat Gigi Berlubang Bersar Agar Tidak sakit dan Tidak Bau Secara Alami

Munkin kamu baru mengalami gigi berlubang sehingga bingung untuk bagaimana Cara Merawat Gigi Berlubang yang sekarang menimpa anda . Gigi berlubang harus dirawat dengan benar sebab bisa menimbulkan sakit gigi yang menyakitkan dan juga membuat bau mulut tidak sedap apalagi saat bulan puasa ini .

Cara Merawat Gigi Berlubang Agar Tidak sakit dan Tidak Bau

 Cara Merawat Gigi Berlubang

Seperti diketahui bahwa sisa makanan dan juga terjadinya pembusukan pada gigi adalah penyebab bau mulut. Untuk itu, Anda harus rajin menyikat gigi minimal 2 kali sehari, yaitu sesudah sarapan pagi dan sebelum tidur malam. Ini akan membantu mengurangi bau mulut dan juga nafas tidak sedap.Nah disini kami akan memberikan beberapa tips dan cara merawat gigi berlubang sejak dini dan alami :

7 Cara Merawat Gigi Berlubang

1. Minum Air Putih

Langkah merawat gigi berlubang agar terhindar dari bau mulut akibat gigi berlubang, Anda bisa sering-sering membasahi mulut . Hal ini akan mencegah berkembangnya bakteri penyebab bau mulut akibat gigi berlubang.

2 Menyikat Gigi Sesuai Anjuran Dokter

Tips merawat gigi berlubang yang paling umum dan sangat disarankan adalah memperbaiki cara menggosok gigi secara benar dan rutin. Gigi berlubang mungkin saja diakibatkan karena Anda sering melupakan jadwal menggosok gigi minimal 2 kali sehari yang wajib dilakukan. Oleh karena itulah, anjuran untuk mencegah bertambah parahnya lubang yang bisa bertambah lembar adalah dengan secara rutin menggosok gigi. Bahkan, nyeri ketika gigi berlubang dapat dicegah dengan menggosok gigi secara rutin. Terdapat beberapa orang yang menggunakan cara merawat gigi berlubang yang mulai nyeri dengan sesegera mungkin menggosok gigi. Biasakanlah mulai dari sekarang untuk menggosok gigi secara rutin setiap pagi setelah sarapan dan malam sebelum tidur.

3. Gunakan Sikat Gigi Berbulu Halus

Saat menyikat gigi, gunakanlah sikat gigi yang berbulu halus untuk membantu menjangkau seluruh permukaan gigi, terutama gigi berlubang. Menggunakan sikat gigi berbulu halus juga akan menghindarkan gigi Anda dari infeksi akibat menyikat gigi terlalu keras.

4. Gunakan Obat Kumur

Jangan lupa untuk menggunakan obat kumur sehabis menyikat gigi untuk membantu membasmi bakteri yang tidak bersih hanya dengan menyikat gigi saja, terutama pada bagian selah-selah gigi yang berlubang.obat kumur yang bisa merawat gigi berlubang bisa saja dengan bahan alami ataupun juga beli di apotik .

5. Hindari sejumlah makanan

Dalam cara perawat gigi berlubang selanjutnua , diketahui beberapa macam makanan yang ternyata dapat memicu kambuhnya rasa nyeri saat Anda memiliki satu atau beberapa gigi berlubang. Makanan yang terlalu dingin atau panas, manis ataupun makanan yang berbumbu terlalu pekat seperti makanan bersantan dan lain sebagainya. Jika Anda merasakan ngilu atau nyeri yang bersifat kambuhan disekitar mulut atau rahang, coba periksa keadaan gigi Anda dengan melihat di kaca kamar mandi ataupun kaca rias. Jika Anda mendapati lubang pada gigi, maka segera hindari beberapa jenis makanan tersebut sebagai bentuk perawatan gigi berlubang agar nyeri yang terasa tidak lebih hebat dibandingkan yang Anda rasakan saat ini.

6. Kumur air garam

Ketika gigi berlubang Anda terasa nyeri, apalagi mulai membengkak pertolongan pertama yang bisa Anda lakukan untuk meringankan rasa sakit ini adalah dengan berkumur menggunakan air garam yang hangat. Air garam ini diketahui dapat menjadi anti-bakteri yang mungkin menyebabkan gigi berlubang atau terserang nyeri. Sehingga, hal ini dapat menjadi cara merawat gigi tradisional yang bisa Anda tempuh. Cara ini ditempuh dengan melarutkan 1 sendok garam dengan segelas atau setara 250 cc air hangat. Anda juga bisa mencampurkan perasan air jeruk kedalamnya untuk lebih mengefektifkan obat tradisional ini.

7. Konsumsi kalsium

Mengkonsumsi sumber mengkonsumsi berkalsium untuk memperbaiki gigi yang berlubang. Cara merawat gigi berlubang harus dilakukan dengan perawatan gigi yang intensif agar menadpat hasil maksimakl . Pengkonsumsian sumber makanan yang berkalsium tinggi ini dapat membantu dan mendukung secara internal perbaikan gigi berlubang Anda. Sumber makanan berkalsium tinggi seperti susu, telur, dan multivitamin berkalsium lainnya.
Continue reading